Serang, UPI – Ide Direktur UPI Kampus Serang, Bapak Drs. H. Herli
Salim, M.Ed, Ph.D, merangkul sivitas akademika UPI Kampus Serang dalam
menegakkan tradisi kerja bakti di Kampus mulai menuai hasil. Pasalnya, progam
Bakti Kampus (BK) dan progam-progam peduli lingkungan kampus lainnya yang di
gagas semenjak beliau menjabat Direktur UPI Kampus Serang, mulai berjalan
dengan intensif.
Pola kepemimpinan Direktur UPI Kampus Serang yang langsung turun ke
lapangan, berbaur bersama sivitas UPI Kampus Serang, terutama bersama Mahasiswa
dalam merealisasikan progam-progam tersebut tentu adalah kunci yang menjadikan
progam tersebut dapat berjalan dengan baik.
“Bapak direktur bahkan tidak segan-segan, berkeliling kampus membawa-bawa trash bag (kantong sampah) memunguti
sampah diwaktu luang, beliau juga (direktur) selalu hadir pada hari Sabtu
menemani, mengarahkan kami (mahasiswa) melakukan pekerjaan (bakti kampus) dalam
menciptakan lingkungan kampus yang Indah dan bersih”, ujar salah satu Mahasiswa.
Hal tersebut tentu senada dengan yang pernah di sampaikan Direktur UPI
Kampus Serang, di beberapa pertemuan saat melaksanakan Bakti Kampus, bahwa
kesadaran terhadap lingkungan baik memperindah kampus dan menjaga kebersihan
kampus harus tumbuh dan mulai dilakukan oleh diri sendiri.
Dari pernyataan tersebut, penulis memahami bahwasanya pendapat beliau
(Direktur UPI Kampus Serang) bukanlah sekedar ucapan belaka, karena sudah
terlihat pada kenyataaannya beliau sudah memberikan contoh tauladan kepada kita
semua (Mahasiswa) akan perbuatannya tersebut.
Selain itu, beliau juga (Direktur UPI Kampus Serang) menyampaikan, mengapa
fokus progam-progam yang digenjot lebih mengutamakan kepada progam kepedulian
terhadap lingkungan kampus, karena menurut beliau Kampus yang baik, yang bagus
adalah kampus yang dapat mengelola lingkungan (kebersihan, tata lingkungan,
sampah) dengan baik.
Lebih lanjut lagi, penulis dengan bangga memberikan Apresiasi
setinggi-tingginya kepada Direktur UPI Kampus Serang, Bapak Drs. H. Herli
Salim, M.Ed, Ph.D. Beliau telah membawa angin segar, angin perubahan yang
dasyat terutama dalam upaya merias Kampus. Semoga upaya tersebut, juga dapat di
dukung dan di laksanakan oleh seluruh sivitas akademika, baik Dosen, staff dan
terutama Mahasiswa.
Sivitas akademika, selaku masyarakat Indonesia pada umumnya tentu sudah
mengenal bahwasanya kita adalah masyarakat Local
Wisdom, yakni masyarakat yang berbudaya gotong royong. Bakti Kampus serta
progam-progam lainnya yang di miliki kampus adalah momentum bagi kita semua,
untuk terus melestarikan budaya gotong royong yang merupakan ciri khas dan
karakter bangsa Indonesia. Karena tidak dapat ditampik lagi, salah satu bentuk
dari gotong royong ini adalah kerja bakti. Maka secara tidak sadar, progam
sederhana ini (Bakti Kampus) merupakan upaya penegakkan tradisi kerja bakti
sebagai bentuk revitalisasi nilai gotong royong.
Di samping itu, melalui kerja bakti secara tidak sadar kita di gembleng
untuk menjadi pribadi yang memiliki kepedulian akan lingkungan sekitar, cinta
kebersihan dan melatih kekompakan serta kerja sama dengan orang lain. Dan
didalam kerja bakti itu juga, tidak disadari oleh kita menanamkan nilai
kebersamaan, rasa persatuan dan kesatuan, sehingga menimbulkan rasa saling
percaya, memperat tali silaturahmi, kecintaan bergotong royong, serta
menciptakan kehidupan yang rukun dan harmonis.
Sekali lagi penulis menyampaikan, dalam rangka membantu Direktur UPI Kampus
Serang dalam mengajak seluruh Mahasiswa. Mari kita bersama-sama ciptakan kampus
kita sebagai kampus yang mampu mengelola lingkungan dengan baik dalam upaya
membangun kampus yang bermartabat. Terimakasih
0 komentar:
Posting Komentar