Serang, UPI – UPI Kampus Serang menyelenggarakan 1St Conference
On Basic Education and Early Childhooddengan tema “Menciptakan Situasi Kelas yang
Kondusif”, Sabtu (2/4/2016) di Auditorium UPI Kampus Serang. Konfrensi yang
diikuti oleh 550 peserta dari kalangan Mahasiswa, Dosen, Guru dan Para
Akademisi, menghadirkan pembicara diantaranya Prof. Dr. Peter Waterworth dari
Deakin University, Melbourne, Australia, Dr. Vina Andriany Dosen PGSD UPI dan
Dr. H. Herli Salim, M.Ed, Direktur UPI Kampus Serang.
Dr. Encep
Supriatna, M.Pd selaku Ketua Panitia konfrensi dalam sambutannya mengatakan
seminar ini merupakan upaya untuk membangun budaya akademik dalam perkuliahan
di UPI Kampus Serang. Kami merasakan pentingnya mengembangkan kualitas
perkuliahan dan tentu seminar ini merupakan budaya yang positif. Kami percaya
bahwa budaya positif secara alami akan menegakkan kami dalam menyajikan
strategi terbaik untuk menciptakan situasi kelas yang kondusif.
Sementara
itu, Prof. Dr. Peter Waterworth dalam materinya yang berjudul “Menciptakan
suasana belajar yang menyenangkan dan demokratis” mengatakan bahwa joyful (menyenangkan) bukanlahhappiness (kebahagiaan), bukan juga fun (kesenangan). Joyful merupakan perwujudan sikap berupa
kebahagiaan dan kesenangan. Pembelajaran yang menyenangkan berbeda dengan
permainan. Hasil yang diinginkan adalah berupa pembentukan-ulang sturktur berfikir
otak, penguatan alur berfikir, sosialiasasi yang prima bagi pembelajar, dan
lain-lain. Kesimpulannya, karakteristik dari guru yang menyenangkan adalah ia
mampu menciptakan kelas, lingkungan emosional dan sosial yang dirindukan,
mengembangkan kepribadian, serta membebaskan siswa untuk melakukan hal-hal yang
tidak terprediksikan.
Pembicara
kedua dalam seminar ini, Dr. Vina Andriany lebih banyak mengkitisi mengenai
persamaan perlakuan dalam pembelajaran kepada peserta didik. “Meskipun anak
didik itu memiliki latar belakang yang berbeda, tetapi seorang pendidik harus
menyamakan pembelajaran/pelatihan kepada seluruh anak didik”, ungkapnya. Selain
itu, beliau juga menambahkan bahwa pendidik janganlah menjadi penjajah bagi
peserta didik, berikan kebebasan berekspresi kepada peserta didik.
Adapun pembicara
ketiga, Direktur UPI Kampus Serang Dr. H. Herli Salim, M.Ed, menyampaikan:
“Pendidikan harus menciptakan suasana yang kondusif, menyenangkan, bebas dari
tekanan. Dengan pembelajaran yang menyenangkan akan tercipta suasana yang
demokratis”. Diakhir penyampaian materi, beliau juga memberikan motivasi kepada
mahasiswa. “Kalian jangan kuliah hanya S1, lanjutkan pendidikan kalian ke
jenjang yang lebih tinggi lagi” ungkapnya.
Setelah
penyampaian dari ketiga pembicara, seminar dilanjutkan dengan sesi tanya jawab.
Para peserta sangat antusias bertanya, baik dosen dan terutama mahasiswa. Banyak
pertanyaan yang diajukan kepada Prof. Peter Waterworth, peserta banyak
menanyakan mengenai pendapat beliau mengenai pendidikan di Indonesia.
Pada
akhirnya, kegiatan seminar ditutup
oleh Direktur UPI Kampus Serang, Dr. H. Herli Salim, M.Ed. Beliau menyampaikan
banyak terima kasih kepada panitia dan organisasi pendukung acara seperti IKA,
IIK, IKOMA, ANZni, Forum Dirkamda, PGRI Prov. Banten, Dinas Pendidikan Kota dan
Kabupaten Serang, Banten English Foundation. Ucapan terima kasih juga disampaikan
kepada mahasiswa UPI Kampus Serang, mahasiswa progam ASEAN Classroom dan terutama kepada para pembicara seminar, Prof.
Dr. Peter Waterworth dan Dr. Vina Andriany. (Hanjar Bait /PGSD).
0 komentar:
Posting Komentar